Allah = Bapa Kami Yang Di Sorga
Allah menyatakan diri-Nya di dalam Alkitab, Firman-Nya yang tertulis. Banyak ayat yang menunjuk kepada Allah sebagai "seorang Bapa".
Misalnya ketika Yesus mengajar murid-muridNya berdoa, Ia berkata, "Apabila kamu berdoa, katakanlah: Bapa ..." Dalam ayat lain Ia berkata, "Berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga..."
Sungguh menarik bahwa tatkala Allah ingin kita mengetahui Dia itu seperti apa, Ia memilih menekankan kebapaan-Nya. Lantas, apa saja yang dapat kita ketahui tentang Allah sebagai Bapa kita di sorga?
Jemaat Dan Perbuatan Baik
Membagi Sembako |
Kita diselamatkan semata-mata hanya oleh iman kepada Tuhan Yesus Kristus (Kisah Para Rasul 16:31), sama sekali bukan oleh perbuatan atau usaha kita sendiri. Tetapi kalau kita sudah diselamatkan, maka kita harus berbuat baik karena itulah maksud Allah menyelamatkan kita.
Jemaat Dan Ketaatan
Belajar Berdoa |
Cucunya yang keheranan bertanya, "Kakek, apa yang kakek baca setiap pagi begini?" Sang kakek menjawab, "Alkitab." "Buat apa kakek begitu rajin membaca Alkitab?" "Cucuku, kakek ingin menaati semua firman-Nya yang tertulis dalam Alkitab ini."
YESUS: Siapakah Dia sebenarnya ?
Pribadi paling unik
Yesus Kristus sering
dibandingkan dengan guru agama atau nabi lain. Tetapi Ia sama sekali lain dari
mereka semua. Ia adalah pribadi paling unik yang pernah tinggal di planet bumi.
Segala sesuatu sejak dari
kelahiran-Nya hingga setelah kematian-Nya merupakan keajaiban. Hal ini membuat
Ia tidak bisa disamakan dengan siapa pun juga.
Menurut Anda, Siapakah YESUS ?
Jemaat sering melihat Yesus Kristus digambarkan sebagai tokoh pemimpin lemah yang kurang darah oleh agama-agama buatan manusia dan oleh para filsuf. Tetapi menurut Anda, siapakah DIA sesungguhnya? Atau lebih penting lagi, apa yang ALLAH katakan tentang Yesus?
Dia adalah penguasa, pemilik, Tuan kita!
Dia mengundang kita untuk mengenal siapa Dia dan untuk bersama dengan Dia. Sambil memahami sifat-sifat dan ketokohan-Nya yang amat luar biasa menakjubkan itu.
Dia adalah penguasa, pemilik, Tuan kita!
Dia mengundang kita untuk mengenal siapa Dia dan untuk bersama dengan Dia. Sambil memahami sifat-sifat dan ketokohan-Nya yang amat luar biasa menakjubkan itu.
Jemaat Dan Kemurahan Hati
Matius 25:31-45 |
Saya pikir, orang yang mengaku pengikut Kristus 'kan tidak lagi memikirkan kepentingan diri sendiri saja, tetapi juga suka menolong orang lain yang membutuhkan pertolongan. Tidak lagi tidak-peduli, tetapi penuh belas-kasihan. Tidak kikir, melainkan murah hati.
Jemaat Dan Kerohanian
Berbuah-buah |
Seorang anak laki-laki bertanya kepada ayahnya, "Apakah maksudnya kerohanian itu, pak?" Teman-temannya memberi kesan bahwa kalau seseorang rajin sekali mengikuti berbagai kebaktian, maka ia adalah orang yang rohani. Seolah-olah kekristenan itu identik dengan gedung gereja. Siapa yang selalu nongol di gereja, dialah yang rohani.
Langganan:
Postingan (Atom)