Tampilkan postingan dengan label Yesus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Yesus. Tampilkan semua postingan

 Seorang ibu tua berumur 88 tahun yang pikun parah lupa semuanya kecuali...  nama Yesus.

Satu-satunya yang dia ingat adalah nama YESUS.

Dia tetap ingat akan nama YESUS !!!


"INGAT AKAN NAMA YESUS !"



"Engkau akan menamakan Dia YESUS, karena Dia-lah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka" (Injil Matius 1:21).

"Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia (YESUS), sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan" (Kisah Para Rasul 4:12).

YESUS,  SINGA YEHUDA

Pada kedatangan-Nya yang pertama 2,000 tahun yang lalu, YESUS datang sebagai Anak Domba Allah untuk menyelamatkan manusia dari dosanya.    

Pada keesokan harinya Yohanes melihat YESUS datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah,  yang menghapus dosa dunia. (Injil Yohanes 1:19).                        



>> Pada kedatangan-Nya yang kedua nanti,  YESUS datang sebagai singa Yehuda yang akan membinasakan semua orang yang tidak percaya kepada-Nya, yang menolak Dia, yang membenci Dia, yang memusuhi, menghujat, menentang  dan memerangi Dia.

"Jangan engkau menangis!  Sesungguhnya, singa  dari suku Yehuda,   yaitu tunas Daud,  telah menang..." (Kitab Wahyu 5:5).

Mereka akan berperang  melawan Anak Domba .  Tetapi Anak Domba akan mengalahkan  mereka,  karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja..."  (Kitab Wahyu 17:14).

Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis  suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan." (Kitab Wahyu 19:16).

 Yesus Kristus masih tetap menjadi teka-teki – pria Yahudi yang mengaku sebagai Mesias, Tuhan dan Allah, yang mengakibatkan miliaran orang mengikutinya dan menyebut diri mereka Kristen.

Apa Agama Yesus?

Jawaban sederhananya adalah: Yudaisme. Yesus adalah seorang rabbi – seorang guru Yudaisme. Dia mengajar tentang kerajaan Allah, Dia mengajarkan etika, dan pada perjamuan Paskah terakhirnya Dia berbicara tentang sebuah perjanjian baru (mengacu pada Yeremia 31:31-34), yang menurutnya Tuhan akan menuliskan hukum-hukum-Nya ke dalam hati dan pikiran umat-Nya. Seperti yang digambarkan Perjanjian Baru, ini terjadi bagi mereka yang datang untuk memahami siapa Yesus: Mesias yang dijanjikan yang menyerahkan nyawa-Nya karena dosa-dosa kita dan yang bangkit dari antara orang mati.

Apa yang Dia ajarkan menunjuk kembali ke inti iman Yahudi - keselamatan dengan iman kepada Allah Israel dan Mesias-Nya, melalui anugerah Allah atau pemberian yang tidak layak diterima seperti yang selalu ditawarkan.  Yesus membuat penebusan akhir sehingga keselamatan itu menjadi mungkin bagi semua orang, dari Israel sampai ke ujung bumi.

Hidup Yesus tidak dihabiskan untuk mendirikan agama baru, tetapi untuk mewartakan kerajaan Allah, mengajar dan menyembuhkan.  Hidup Yesus  dihabiskan dalam pengorbanan kematian-Nya yang mengantarkan orang berdosa ke dalam perjanjian baru, yang sudah dijanjikan kepada & melalui  Israel dalam kitab suci Yahudi (Yeremia 31:31). Dalam perjanjian baru ini, Taurat Allah akan tertulis dalam pikiran dan hati manusia, tersedia bagi kita melalui kasih dan pengorbanan Mesias saja.

Jika sekarang Yesus datang ke bumi, lalu di mana Dia dapat ditemukan? Tidak diragukan lagi Dia akan ada di Yerusalem, mendiskusikan Taurat dengan Haredim (ultra-Ortodoks Yahudi) dan melayani orang-orang dari semua lapisan di Kotel (Tembok Barat), di jalan-jalan dan di sinagoge.  Atau mungkin dia akan terlibat pembicaraan dengan orang-orang di Amerika di pusat komunitas Yahudi atau beribadah di sinagoge di Amsterdam.

Dia akan mengajar, dia akan menyembuhkan, dan di atas segalanya dia akan melontarkan pertanyaan yang dulu dia ajukan kepada murid-muridnya: “Menurutmu, siapakah Aku ini?”    <>

 

Sumber dari:  Stephanie Hamman.

“I BET MY LIFE IN CHRIST !”

by Evangelist Koji Honda

 

Pada tahun 1977 Penginjil KOJI HONDA dari Jepang melayani acara kebangunan rohani di Honolulu,  Hawaii.  

Di atas mimbar tempat beliau berkhotbah terpasang spanduk besar bertuliskan “Aku Mempertaruhkan Hidupku Di Dalam KRISTUS!”      

"Tatkala aku berlutut,  kudapatkan Yesus!"

Hidup ini hanya sebentar. 

Di dalam siapa atau kepada apa seseorang mempercayakan hidupnya hari ini akan menentukan nasibnya besok selamanya. 

“Di dalam dunia ada dua jalan,  lebar dan sempit,  siapa mau pilih?  Yang lebar api,  jiwamu mati.  Tapi yang sempit,  hidup ber-glori.”  

Jalan lebar adalah hidup “semau gue” di dalam dosa terus menerus, ujungnya adalah maut.

Jalan sempit adalah KRISTUS,  Dia-lah satu-satunya jalan yang benar menuju ke kehidupan kekal di sorga. 

***(Bacalah Injil Yohanes 14:6).

💙💚 SELAMAT NATAL 2021💛💜

Siapakah yang lahir (baca: datang) & dibaringkan di palungan 2000 tahun yang lalu itu?

YESUS,  RAJA ATAS SEGALA RAJA

 

Injil Matius 2:1.   Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem… 

 

Injil Matius 2:2.   dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu?  Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia."

 

 



 


Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang sia-sia?

 

 

Raja-raja dunia bersiap-siap dan para pembesar bermufakat bersama-sama melawan TUHAN dan yang diurapi-Nya.

 

 

 



 

Dia, yang bersemayam di sorga, tertawa; Tuhan mengolok-olok mereka.



 

Maka berkatalah Ia kepada mereka dalam murka-Nya dan mengejutkan mereka dalam kehangatan amarah-Nya:



 

"Akulah yang telah melantik raja-Ku di Sion, gunung-Ku yang kudus!"



 

 

Aku mau menceritakan tentang ketetapan TUHAN; Ia berkata kepadaku:

"Anak-Ku engkau!



 

Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu.



 

Engkau akan meremukkan mereka dengan gada besi, memecahkan mereka seperti tembikar tukang periuk."



 


Oleh sebab itu, hai raja-raja, bertindaklah bijaksana, terimalah pengajaran, hai para hakim dunia!  



 

 

Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar,



 

 

supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan, sebab mudah sekali murka-Nya menyala.

 

Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Nya!

 

(Mazmur 2:1-12)

 

 

 MENGAPA PERLU YESUS?






Sebab  barangsiapa memiliki YESUSmemiliki hidup yang kekal.  Dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
(1 Yohanes 5:11-13;  Yohanes 10:10).

Sebab Allah kasih adanya,  dan Ia mengasihi orang berdosa.
Begitu besar kasih Allah akan orang berdosa sehingga Ia mengaruniakan YESUS KRISTUS, Anak-Nya yang tunggal.  Supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa,  melainkan beroleh hidup yang kekal.
(1 Yohanes 4:8;  Yohanes 3:16).

YESUS sendiri berkata, "Akulah jalan, dan kebenaran, dan hidup.  Tidak ada seorang pun yang datang kepada (Allah) Bapa,  kalau tidak melalui Aku."
(Yohanes 14:6).



 

JANGAN  TAKUT  ! 



Mat. 14:27  Yesus berkata kepada mereka: "Tenanglah! 
Aku ini, jangan takut!" 
 
Mat. 17:7   Yesus datang kepada mereka…  "Berdirilah, 
jangan takut!" 
 
Mat. 28:10   … kata Yesus kepada mereka: "Jangan 
takut…”   
 
Luk. 2:10   … kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan
takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu
kesukaan besar untuk seluruh bangsa” 
 
Luk. 12:7   “… jangan takut, karena kamu lebih berharga
dari pada banyak burung pipit.”
  
Yoh. 6:20   Ia berkata kepada mereka: "Aku ini, jangan
takut!" 
 
Kis. 18:9   Pada suatu malam berfirmanlah Tuhan kepada
Paulus di dalam suatu penglihatan: "Jangan takut!
Teruslah memberitakan firman dan jangan diam!” 
 
Why. 1:17  Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di
depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia
(Yesus) meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu
berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan
Yang Akhir”
 
 Why. 2:10  Jangan takut terhadap apa yang harus
engkau derita!… Hendaklah engkau setia sampai mati
dan Aku akan mengaruniakan kepadamu 
mahkota kehidupan.”  

 

 

 Apa itu Injil?  (2)


"Injil? Injil? Apa itu Injil?”     


Inti dari pesan Injil adalah kasih. Tuhan mengasihi orang berdosa tetapi tidak dapat mentolerir dosa.   Kenyataannya adalah bahwa setiap orang dilahirkan dengan sifat dosa yang sama sekali bertentangan dengan kekudusan Tuhan. Pertama kali kita melakukan sesuatu yang tidak akan dilakukan oleh Allah yang kudus, kita berdosa dan kehilangan kebenaran-Nya (Rom. 3:23).

Kematian adalah akibat dari dosa manusia, pemberontakan kita melawan otoritas Tuhan. Dosa memisahkan kita dari Allah, dan berita Injil adalah kasih yang memulihkan. Yesus berkata, “Jika Aku ditinggikan dari bumi, [Aku] akan menarik semua orang kepada-Ku” (Yoh.12:32–33).

Inilah Kabar Baik itu, Yesus mati karena dosa-dosa kita!   Yesus sama sekali tidak melakukan kesalahan apapun. Dia sempurna karena Dia adalah TUHAN di dalam daging.  Namun Dia disalibkan sampai mati untuk menanggung segala hukuman dosa kita.  Rasul Petrus menulis, “Yesus sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib” (1 Petrus 2:24). Untuk tujuan itu Dia datang ke bumi,  kemudian bangkit dengan kemenangan atas kematian!

Rasul Paulus menyampaikan fakta ini kepada orang-orang percaya di gereja di Korintus: “Lagi pula, saudara-saudara, aku memberitakan kepadamu Injil yang telah kuberitakan kepadamu, . . .bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita sesuai dengan Kitab Suci, dan bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan pada hari ketiga sesuai dengan Kitab Suci” (1 Kor. 15:1, 3-4).

Injil keselamatan juga sepenuhnya mengubah hidup. Saya mengenal seorang pria bertahun-tahun yang lalu yang sangat berprasangka buruk terhadap siapa pun yang tidak seperti dia.  Dia begitu sering mengutuk sehingga saya bertanya-tanya apakah dia bisa mengucapkan satu kalimat tanpa kata-kata kotor.  Terlepas dari perilakunya yang kasar, kami menjadi teman baik; dan saya menghabiskan banyak waktu bersamanya selama bertahun-tahun.

Akhirnya, dia meminta Yesus untuk menjadi Juruselamatnya, dan segala sesuatu tentang dia berubah. Prasangkanya hilang, kata-kata kotornya lenyap. Kini dia memiliki kedamaian dan sukacita yang tidak pernah dia alami sebelumnya. Dan dia mulai memberi tahu orang-orang tentang Yesus.  Dia adalah ciptaan yang sama sekali baru, seperti yang dikatakan Kitab Suci: “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru;  yang lama telah berlalu;  lihatlah, yang baru sudah datang” (2 Kor 5:17).

 Kabar terbaik dari semuanya ini adalah bahwa Injil  sepenuhnya universal.  Injil untuk semua orang: setiap pria, wanita, dan anak-anak di seluruh muka bumi. “Tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan Yunani [bukan Yahudi], karena Tuhan yang sama atas segalanya adalah kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya. Karena 'barangsiapa berseru kepada nama TUHAN, ia akan diselamatkan'” (Rom. 10:12-13).

Dia kaya dalam belas kasihan, kaya dalam kasih karunia, dan kaya dalam kuasa untuk menebus manusia.  Kita tidak akan pernah bisa menghabiskan  kemampuan Tuhan untuk menyelamatkan kita.

Sungguh suatu berkat besar yang dimiliki semua orang yang bertobat dari dosa-dosa mereka dan menyerahkan hidup mereka untuk menerima hidup baru di dalam Kristus. TUHAN tidak hanya akan menjadi teman tetap mereka saat mereka berada di bumi, tetapi Dia juga membuat tempat bagi mereka di sorga yang tidak akan pernah bisa diambil oleh siapa pun.

 

***Disarikan dari tulisan Tom Simcox, koordinator pelatihan Church Ministries dan

       pengajar Alkitab untuk The Friends of Israel Gospel Ministry dan Word of Life Bible

       Institute.

 

Apa itu Injil?  (1)


"Injil? Injil? Apa itu Injil?”    


"Injil berarti 'kabar baik',  itu adalah Kabar Baik dari Mesias Israel." Jawaban ini menghasilkan refleksi tentang kuasa dan universalitas Injil Yesus Kristus.   

Kematian dan kebangkitan Kristus-lah yang menjadi bagian dari pesan yang dinyatakan rasul Paulus: “Sebab aku tidak malu akan Injil [kabar baik] Kristus [Mesias], karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya,  pertama-tama Yahudi dan juga orang Yunani [bukan Yahudi]” (Rom. 1:16).

Berita Injil sangat kuat.   Kata Yunani yang diterjemahkan “kekuatan” adalah dunamis,  dasar dari Alfred Nobel menamai dinamit peledaknya.   Injil adalah “dinamit Allah” untuk menyelamatkan umat manusia dari dosanya.  “Injil diberitakan dan menghasilkan keselamatan pada setiap orang yang mempercayainya.”

Injil tentang kematian, penguburan, dan kebangkitan Yesus adalah pesan yang penuh kuasa, kuat, dan mengubah hidup.  Injil telah mengubah kehidupan jutaan orang yang tak terhitung selama lebih dari 2.000 tahun dan mengubah nasib banyak orang untuk selama-lamanya.

John Newton (1725–1807), yang menulis lagu hymne tercinta “Amazing Grace, begitu jelas memahami kuasa transformasi Injil sehingga dia menyatakan pada usia 82 tahun,  “Ingatan saya hampir hilang, tetapi saya ingat dua hal:  bahwa saya seorang pendosa besar—dan bahwa Kristus adalah Juruselamat-ku yang agung!”          


***Disarikan dari tulisan Tom Simcox, koordinator pelatihan Church Ministries dan

       pengajar Alkitab untuk The Friends of Israel Gospel Ministry dan Word of Life Bible

       Institute.


The Life of Jesus | Official Full HD Movie



Hari ini saat yang baik untuk "membaca" kembali seluruh kitab Injil Yohanes melalui tayangan video filem "Kehidupan Yesus"  (The Life of Jesus) di atas.  Filem ini didasarkan pada ayat per ayat dalam kitab Injil Yohanes.

Injil Yohanes ditulis oleh murid yang dikasihi oleh YESUS,  yaitu rasul Yohanes.  Dari keempat kitab Injil, tulisan ini yang paling bersifat teologis.  

Di sini Yesus Kristus dipresentasikan sebagai Anak Allah,  dengan sebutan-sebutan "Firman itu adalah Allah" (Yoh.1:1), "Anak Domba Allah" (1:29), "Mesias" (1:41), "Anak Allah dan Raja Israel" (1:49), "Juruselamat Dunia" (4:42), "Tuhan dan Allah" (20:28).

Tujuan Injil Yohanes ditulis "supaya kamu percaya, bahwa Yesus lah MESIAS, Anak Allah,  dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya" (Yoh.20:31).




 

PERCAYALAH !!!

Kristus sendiri memikul dosa-dosa kita pada diri-Nya di atas kayu salib, supaya kita bebas dari kekuasaan dosa, dan hidup menurut kemauan Allah.  Luka-luka Kristus-lah yang menyembuhkan kalian.”     


Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup   yang kekal?” 

Kata Yesus kepadanya: "… datanglah ke mari dan ikutlah Aku."

“Karena begitu besar kasih  Allah akan dunia ini , sehingga Ia telah mengaruniakan  Anak-Nya  yang tunggal,  supaya setiap orang yang percaya  kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

“Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal,  tetapi barangsiapa tidak taat  kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."

Ketika Yesus berbicara tentang percaya, meminta atau perintah untuk percaya kepada-Nya, itu identik dengan datang dan mengikuti-Nyauntuk menaati-Nya!

Dari satu segi,  Injil tidak mengemis tetapi memerintahkan orang berdosa untuk percaya kepada Yesus Kristus dengan penyesalan.

Tuan-tuan, apakah yang harus aku perbuat, supaya aku selamat?”  … "Percayalah  kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat,  engkau dan seisi rumahmu. "

Amen!

--------------

Baca di Alkitab:  1 Petrus 2:24, Matius 19:16,21, Johanes 3:16; 3:36, Kisah Para Rasul 16:30-31.


Selamat Natal 2013

 
Selamat Natal
Tahun ini saya merayakan Natal di Virginia, Amerika Serikat.  Di mana-mana saya melihat pohon Natal besar kecil penuh lampu hias yang indah.  Di National Harbor ada pohon Natal setinggi sekitar 25 meter. Apartemen anak saya pun sudah dipasangi pohon Natal lengkap dengan pernak-perniknya.

Setiap bulan Desember hari Natal diperingati di seluruh dunia dengan meriah. Orang saling mengirimkan ucapan 'Selamat Natal'. Ada tukar menukar hadiah, ada Sinterklas, ada kegembiraan. Kebaktian Natal di gereja-gereja pun penuh sesak dengan pengunjung.  Semua itu tampak bagus, tetapi ada sesuatu yang mengusik pikiran dan hati saya.

Jemaat Dan Perbuatan Baik


Membagi Sembako
Alkitab berkata, "Sebab karena kasih karunia (anugerah) kamu diselamatkan oleh iman;  itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah ... dalam Kristus Yesus, untuk melakukan pekerjaan baik" (Efesus 2:8-10).

Kita diselamatkan semata-mata hanya oleh iman kepada Tuhan Yesus Kristus  (Kisah Para Rasul 16:31), sama sekali bukan oleh perbuatan atau usaha kita sendiri.  Tetapi kalau kita sudah diselamatkan, maka kita harus berbuat baik karena itulah maksud Allah menyelamatkan kita.

YESUS: Siapakah Dia sebenarnya ?


Pribadi paling unik
Yesus Kristus sering dibandingkan dengan guru agama atau nabi lain. Tetapi Ia sama sekali lain dari mereka semua. Ia adalah pribadi paling unik yang pernah tinggal di planet bumi.
Segala sesuatu sejak dari kelahiran-Nya hingga setelah kematian-Nya merupakan keajaiban. Hal ini membuat Ia tidak bisa disamakan dengan siapa pun juga.