MAKNA PERAYAAN PASKAH

Bulan ini jemaat Kristiani merayakan Paskah.

Mereka akan diingatkan kembali bagaimana pengorbanan yang telah dilakukan Yesus Kristus di kayu salib untuk menebus manusia dari ikatan belenggu dosa.

Juga mengenang kemenangan Yesus Kristus dalam mengalahkan maut karena Dia telah bangkit dari kematian-Nya. Inilah hal terpenting yang harus dimaknai, sebab Dia adalah kebangkitan dan hidup (Injil Yohanes 11:25-26)

Perjanjian Allah dengan Abraham

Abraham Percaya
Sekitar empat ribu tahun yang lalu Allah mengadakan perjanjian dengan Abraham.  Apa saja isinya?

Perjanjian itu, yang dibuat dalam kitab Kejadian 12:1-4 dan diteguhkan dalam kitab Kejadian 13:14-17, 15:1-7, dan 17:1-8, berisikan tujuh bagian yang berbeda satu sama lain.    Pertama, “Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar.”

Jemaat dan Bahtera Nuh

Bahtera Nuh
Banyak yang perlu saya tahu, saya belajar dari Bahtera Nuh.

SATU: Jangan ketinggalan naik bahtera.

DUA: Ingat bahwa kita semua berada di perahu yang sama!

TIGA: Rencanakan sebelumnya. Ketika Nuh membangun bahtera itu, belum ada hujan sama sekali.

Adonai … Tuhan !!!

Adonai = Tuhan
Sebutan utama lain untuk Allah dalam bahasa Ibrani adalah “Adon” atau “Adonai”.  Dalam Alkitab bahasa Indonesia kata ini diterjemahkan sebagai “Tuhan”. 

Arti utama dari Adonai ialah tuan, pemilik, yang mempunyai kekuasaan. Sebagai Tuhan, Allah mempunyai kekuasaan (otoritas) atas segala sesuatu.  Abraham menjawab: "Ya Tuhan … “ (ALKITAB, Kejadian 15:2).

JHVH - Nama Pribadi Allah (3)

Nama Gabungan JHVH
Dalam hubungan dengan penebusan manusia dari dosa, JHVH memiliki tujuh nama gabungan.

Ketujuh nama ini menyatakan Dia sebagai Allah yang memenuhi setiap kebutuhan manusia sejak jatuhnya manusia ke dalam dosa sampai pada kesudahannya.

JHVH - Nama Pribadi Allah (2)

Yesus korban dosa kita
Nama JHVH digunakan di Alkitab dalam kaitan dengan penebusan atau keselamatan manusia.

Ketika Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa dan mereka memerlukan penebusan, maka TUHAN (JHVH) Allah yang mencari mereka.

JHVH - Nama Pribadi Allah (1)

JHVH
“TUHAN (JHVH) …  itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun”  (ALKITAB, Keluaran 3:15).

JHVH adalah salah satu sebutan utama untuk Allah.  Dalam Alkitab bahasa Indonesia, JHVH diterjemahkan sebagai TUHAN atau ALLAH (keduanya ditulis dengan huruf besar).

Allah dan Gunung

Gunung Semeru
Di Indonesia, jemaat Kristiani sering menjumpai gunung dan bukit. 

Gunung Semeru adalah gunung tertinggi di Pulau Jawa. Tinggi gunung ini sekitar 10,000 kaki di atas permukaan laut. Salah satu gunung terhebat di negeri ini !

ELOHIM – Allah yang Tritunggal adanya!

“Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi” (ALKITAB, Kejadian 1:1).

Alkitab langsung dimulai tentang Allah, bukan tentang berbagai argumentasi falsafah mengenai keberadaan-Nya.

Israel Membahas ‘Akhir Zaman’

Peluru Kendali Jericho
Orang-orang Israel ---dengan menggunakan bahasa yang mencerminkan pembahasan nubuat tentang akhir zaman dalam dunia Kristiani--- makin ramai membicarakan ke arah mana akhir dari berbagai gejolak yang sedang terjadi di Timur Tengah saat ini.

YESUS KRISTUS … Siapakah Dia ???

Siapakah Dia ???
Secara biologis, IA dilahirkan tanpa penghamilan seperti manusia lainnya …

Dari segi ilmu kimia, IA mengubah air menjadi anggur.

Dari sudut ilmu fisika, IA menentang hukum gravitasi ketika IA naik ke sorga.

Legalisme --- Kubur Yang Disaput Kapur!

Kubur Bersaput Kapur
Semasa hidup-Nya sekitar 33 tahun di tanah Israel, Yesus tinggal di tengah berbagai kalangan masyarakat. Pemungut cukai, pelacur, nelayan, orang miskin, orang sakit, orang kaya, sampai kepada para pemimpin agama.

Yang mengejutkan, kelompok masyarakat yang membuat Yesus paling marah adalah orang-orang Farisi! Padahal mereka adalah kelompok agama yang dari luar menyerupai Yesus sendiri.

Apakah Manusia "Diciptakan" Atau "Ber-evolusi"?

Manusia Diciptakan
Alkitab dengan tegas menyatakan Allah menciptakan manusia.

Kitab Kejadian 1:26-27 mencatat penciptaan manusia secara umum, sedangkan pasal 2 ayat 7, 21-23 memberikan keterangan yang lebih rinci tentang penciptaan manusia.

Apakah Orang Mati Tetap “Sadar” ?

Apakah kesadaran tetap berlanjut di antara waktu kematian dan kebangkitan?

Dari sudut pemikiran manusia yang “di bawah matahari”, yaitu manusia alamiah, mereka melihat tidak ada bedanya antara orang yang sudah mati dengan singa yang mati.