Semasa hidup-Nya sekitar 33 tahun di tanah Israel, Yesus tinggal di tengah berbagai kalangan masyarakat. Pemungut cukai, pelacur, nelayan, orang miskin, orang sakit, orang kaya, sampai kepada para pemimpin agama.
Yang mengejutkan, kelompok masyarakat yang membuat Yesus paling marah adalah orang-orang Farisi! Padahal mereka adalah kelompok agama yang dari luar menyerupai Yesus sendiri.
Di dalam Alkitab, kata “kudus” dan “suci” memiliki arti: dipisahkan bagi Allah. Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, kata kudus & suci ini dipakai untuk orang dan juga benda.
Apabila dipakai untuk benda, tidak ada kaitannya dengan masalah moral. Benda-benda itu dikuduskan semata-mata karena untuk sesuatu keperluan dipisahkan bagi Allah.