Apakah Pengudusan Itu?

Dipisahkan Bagi Allah

Di dalam Alkitab, kata “kudus” dan “suci” memiliki arti: dipisahkan bagi Allah.   Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, kata kudus & suci ini dipakai untuk orang dan juga benda.

Apabila dipakai untuk benda, tidak ada kaitannya dengan masalah moral. Benda-benda itu dikuduskan semata-mata karena untuk sesuatu keperluan dipisahkan bagi Allah.

Tetapi, apabila pengudusan dipakai untuk orang, kata itu memiliki tiga arti:

Pertama, dari segi posisi (kedudukan). Kita yang percaya telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. Maksudnya, melalui penebusan, semua orang percaya dipisahkan bagi Allah selamanya. Jadi, secara kedudukan, jemaat adalah orang-orang kudus dan suci sejak saat percaya.

Kedua, dari segi pengalaman (kenyataan). Dari hari ke hari setiap orang percaya terus menerus dikuduskan oleh Roh Kudus yang bekerja melalui Firman Tuhan.

Ketiga, dari segi penyempurnaan (perwujudan final). Orang-orang percaya akan sempurna kesuciannya kelak pada waktu Kristus menyatakan diri-Nya.

(Baca ayat-ayat Alkitab, Yohanes 17:17, II Korintus 3:18, Efesus 5:26-27; I Tesalonika 5:23-24; Filipi 1:1, Ibrani 3:1; 10:10, I Yohanes 3:2).

Disarikan dari: The Scofield Reference Bible.  <>