Jemaat dan Allah Tritunggal (5)

TRITUNGGAL:  Bapa,Anak,Roh Kudus

Penutup.

Demikianlah semuanya ada tiga suara yang menunjukkan kepada jemaat bahwa Allah itu Esa yang beroknum tiga. Suara melalui Alkitab, Firman Allah sendiri. Suara melalui sejarah. Dan suara melalui alam semesta.

Sekarang, apakah resikonya jika jemaat menolak Tritunggal? Banyak orang datang kepada saya dan menyatakan tidak mau menerima fakta Tritunggal. Mereka berkata, “Tidak mungkin kami menerima Tritunggal! Ini keputusan kami!” Maksudnya, orang-orang itu menolak fakta bahwa Roh Kudus adalah Allah. Mereka menolak Yesus Kristus adalah Allah. Mereka menolak Bapa adalah Allah. Ketiganya yang Esa. Mereka hanya mau percaya Allah itu Maha Esa saja, tanpa terdiri dari Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Titik! Demikianlah pendapat mereka.

Baiklah, tetapi apakah ada bahayanya bila seseorang menolak Allah Tritunggal? Mari kita simak peringatan keras dari Firman Tuhan bagi siapa saja yang menolak Allah Tritunggal.

Alkitab mengatakan bahwa jika seseorang menolak Allah Bapa ia akan dihukum di neraka. Sebuah ayat dalam surat Wahyu mengatakan bahwa segala orang yang berzinah, yang main ilmu sihir, yang jahat, yang tidak beriman kepada Allah Bapa, yang berdusta dan sebagainya, akan dicampakkan ke dalam laut api yang menyala dengan belerang. Ini hukuman untuk orang yang menolak Allah Bapa!

Bagaimana dengan Allah Roh? Dulu ada beberapa orang datang kepada Yesus dan mereka menghujat Roh Kudus. Mereka mengatakan Roh Kudus itu bukan Allah. Mereka menganggap-Nya sebagai roh jahat, roh busuk, roh iblis. Dan apa yang Yesus katakan kepada mereka yang menolak Roh Kudus sebagai Allah? Tidak akan diampuni. Inilah yang dikatakan oleh Yesus. Mereka tidak akan diampuni. Jadi kalau orang menolak dan menghujat Roh Kudus, tidak ada ampun. Menolak boleh, menghujat boleh, tetapi tidak ada ampun! Mengatakan bahwa kita tidak percaya kepada Roh Kudus, adalah gawat sekali.

Tetapi bagaimana kalau orang menolak Yesus Kristus sebagai Allah Anak? Sebuah ayat dalam Alkitab mengatakan bahwa jikalau menolak Yesus sebagai Allah Anak, orang itu tidak mempunyai Bapa. Artinya, sama saja orang itu menolak Allah. Menolak Yesus sebagai Allah berarti kita tidak mempunyai Allah. Sebaliknya Alkitab mengatakan bahwa orang yang mempunyai (menerima) Anak Allah itu, ia mempunyai Allah. Boleh saja kita tidak percaya kepada Yesus, namun itu berarti kita tidak mempunyai Allah. Tidak mempunyai Allah berarti hanya mempunyai iblis dan neraka. Ayat lain dalam Alkitab berkata bahwa jika seseorang tidak percaya kepada Yesus sebagai Allah Anak, murka Allah sudah tinggal di atas orang itu!

Jadi, jelas resikonya amat besar bila seseorang menolak Allah Tritunggal. Bahkan bahaya ini terlalu sangat besar! Jangan sekali-kali menolak-Nya. Menolak Allah Bapa, masuk neraka. Menolak Roh Kudus, tidak ada ampun. Menolak Yesus Kristus, murka Allah tinggal di atasnya.

Saudara, janganlah menolak berkat ini. Oh, dengarkanlah suara yang memperingatkan bahayanya jika menolak. Sungguh besar bahaya bila menolak Allah Bapa, sungguh bahaya bila menolak Allah Anak, dan sungguh bahaya bila menolak Allah Roh Kudus!  Sebab sesungguhnya Allah itu adalah Allah Maha Esa yang beroknum tiga!

Jauh lebih baik kita menghormati Allah Esa yang beroknum tiga ini!  Seperti yang selalu dikumandangkan dalam lagu penutup kebaktian di jemaat Kristus di seluruh dunia, “Hormat bagi Allah Bapa, hormat bagi Anak-Nya, hormat bagi Rohulkudus, ketiga-Nya yang Esa!”

(Disarikan dari KMK I, JG)  <>