Jemaat dan Allah Tritunggal (1)

Jemaat tentu pernah membaca sebuah ayat Alkitab yang menyebutkan kebesaran Allah dengan sangat mengesankan. Ayat ini mengatakan, “Dapatkah engkau memahami hakekat Allah? Menyelami batas-batas kekuasaan yang Mahakuasa?” Baca, kitab Ayub 11:7.

Bagaimana jawaban kita pada ayat ini?  Dapatkah jemaat memahami hakekat Allah?  Jelas kita tidak bisa  memahami tentang Allah sepenuhnya!  Kita tahu Allah itu Mahabesar, Ia Mahakuasa.  Bahkan Alkitab mengatakan bahwa orang duniawi, yaitu orang yang belum mempunyai Roh Kristus di dalam hatinya, tidak akan mengerti mengenai Allah sama sekali  (I Korintus 2:14).

Allah itu Mahabesar dan Mahakuasa, manusia tidak dapat mengerti mengenai Allah sedalam-dalamnya. Dan ini menjadi persoalan kita sebagai jemaat Kristus. Tetapi walaupun jemaat tidak bisa 100%  memahami Allah,  kita masih wajib percaya kepada-Nya sepenuhnya.

Sebenarnya Allah yang Mahabesar telah menyatakan diri-Nya kepada manusia di dalam Firman-Nya, Alkitab.  Melalui Alkitab  jemaat dapat memahami banyak kebenaran tentang  pribadi & karya Allah.

Salah satu kebenaran yang diajarkan Alkitab ialah,  ternyata Allah itu Tritunggal adanya!   Dengan perkataan lain, Alkitab menyatakan bahwa Allah adalah Esa tetapi beroknum tiga.

Allah itu Mahaesa, Ia satu adanya. Tetapi Ia beroknum tiga, yaitu Bapa, Anak, dan Roh Kudus.  Alkitab (dan juga jemaat Kristen),  tidak mengatakan bahwa Allah itu tiga adanya, sama sekali tidak!

Allah tetap satu, cuma Ia terdiri dari tiga “oknum” (Inggris: person). Dan selama berabad-abad banyak orang mengakui hal ini.  Namun marilah kita lihat apa pengakuan itu benar?

Saya yakin jika kita tidak tuli, jika jemaat bersedia mendengarkan suara Allah, sebenarnya di dunia ada banyak suara yang menasihati kita untuk menerima fakta Allah Tritunggal ini.

Dan di dalam nasihat itu kita lihat bahwa kita tidak boleh menerima hanya satu oknum saja. Suara-suara itu memperingatkan kita untuk sekaligus menerima ketiga oknum ilahi tersebut: Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Ketiganya yang Esa!

Suara-suara itu menasihati  jemaat  dengan jelas, supaya  setiap orang percaya menerima Allah Tritunggal.  Marilah kita  mendengarkan suara-suara yang mendorong jemaat Kristus untuk menerima Allah Tritunggal ini.

(Disarikan dari KMK I, JG)   <>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar