4 Dimensi Kasih Kristus

Efesus 3:18-19



https://youtu.be/eanXKEfkfUo


Ini sebuah khotbah yang mungkin perlu Anda dengarkan.  Yakinkah bahwa Anda sungguh mengenal kasih-Nya??


 SINYAL RADIO DARI LUAR ANGKASA

 


Bumi baru saja menerima sebuah sinyal radio yang berasal dari sebuah galaksi yang jauhnya sembilan milyard tahun cahaya!

 

Dua ribu tahun yang lalu,  rasul Yohanes menerima komunikasi dari tempat tertinggi yang terdiri dari 22 pasal tentang peristiwa-peristiwa di masa depan.  

Sinyal ini jauh lebih penting bagi umat manusia untuk didengar & diperhatikan dari pada berbagai sinyal “ilmiah” lainnya.   Sinyal ini mengenai kehidupan kekal atau kebinasaan kekal.

Bacalah kitab Wahyu pasal 1 – 22 di ALKITAB saudara!

 Pokok Anggur Dan Ranting-rantingnya

 

Lihat Injil Yohanes 15:1-17. Di sini Yesus adalah pokok anggur, dan jemaat-Nya adalah ranting-rantingnya. Pokok anggur itulah yang sebetulnya menghasilkan buah. Tanpa pokok anggur, ranting anggur tak dapat berbuah. Arti terutama dalam lukisan ini ialah perihal berbuah.

 

AKUlah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya.  Barangsiapa tinggal di dalam AKU dan AKU di dalam dia, ia berbuah banyak,  sebab di luar AKU kamu tidak dapat berbuat apa-apa (Yohanes 15:5).

 

 


 

Jemaat bertanggung jawab untuk mengeluarkan buah.  Allah menghendaki jemaat berbuah.  Buah di sini bisa berarti orang-orang yang bertobat (Roma 1:13), atau karakter Kristen (Galatia 5:22-23), atau sesuatu perbuatan baik (Filipi 1:11).

 

Untuk dapat berbuah, jemaat terutama harus tinggal dalam Kristus, yaitu tetap berhubungan dengan pokoknya. Tetap menjaga persekutuan dengan Kristus. Ini terjadi apabila jemaat – atau orang-orang Kristen --- selalu menaati kehendak Allah dalam hidupnya.

 

Jadi, Kristuslah (sebagai pokok)  yang memungkinkan jemaat-Nya berbuah, asalkan jemaat (sebagai ranting) tetap berhubungan dengan pokok itu.   <>

 DARI MANA DATANGNYA KESEHATAN?? 

Alkitab berkata: 
"Hati yang gembira adalah obat yang manjur..." (Amsal 17:22)




 PINTAR  VS.  GOTER


ALKITAB BERKATA,
"Janganlah Menganggap Dirimu Pandai!"
(ROMA 12:16)


 HARAPAN DI TAHUN 2023

-         ...air mata akan dihapus

-         ...langit dan bumi baru

-            ...Yerusalem yang baru

 


Dalam 9 bulan terakhir saya menangis lebih banyak dari seluruh 50 tahun hidup saya.  Doa saya kiranya tahun 2023 menjadi tahun yang lebih baik untuk keluarga & kita semua.

Semoga air mata yang menetes di tahun 2022 menyirami benih yang ditanam di tahun 2023.  Sebagai orang percaya kita harus siap untuk masa-masa sulit dengan rasa sakit, kesedihan, dan, ya, air mata!

Satu-satunya tempat dan waktu di mana kita tidak akan merasakan sakit, kesedihan, dan air mata lagi adalah ketika kita mencapai tujuan akhir kita - rumah abadi kita - Yerusalem baru!

Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi. Dan aku (Yohanes) melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.  Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata,

'Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.  Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi;  tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita,  sebab segala sesuatu yang lama itu sudah berlalu.’  

(Kitab Wahyu 21:1-4)

 

 

Sumber:  Amir Tsarfati

 APA YANG TERJADI PADA NATAL PERTAMA?

Dua ribu tahun yang lalu...    

"Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa" (1 Timotius 1:15).


Keselamatan (pengampunan dari dosa & hidup yang kekal) itu ada pada seorang Oknum,  namanya Yesus Kristus.
Keselamatan bukan pada apa yang kita kerjakan dan bukan pada agama.
Keselamatan adalah anugerah (pemberian yang tidak pantas kita terima) dari Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus,  Anak-Nya yang tunggal.

ALKITAB BERKATA ,

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini,  sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal,  supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa,  melainkan beroleh hidup yang kekal"  (Injil Yohanes 3:16).

"Kamu menyelidiki kitab-kitab suci, sebab kamu menyangka bahwa oleh-Nya kamu mempunyai hidup yang kekal...  namun kamu tidak mau datang kepada-Ku untuk memperoleh hidup itu"  (Injil Yohanes 5:39-40)

"Upah dosa ialah maut, tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita"  (Roma 6:23)

"Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.  Barangsiapa memiliki Anak (Yesus),  ia memiliki hidup."  (1 Yohanes 5:11-12).


SELAMAT NATAL 2022 !
SELAMAT TAHUN BARU 2023 !