Jemaat dan Keuangan (5c)

DIAMBIL ATAU DIBERI ?
RAHASIA BERKAT.

Syarat ketiga, kita harus menjadi bendahara yang baik !!! (MATIUS 25:29; 13:12; MARKUS 4:25; LUKAS 8:18; 19:26)

Bendahara yang baik ialah bendahara yang hemat, tahu mengelola uang yang dipercayakan kepadanya dengan baik, bertanggung jawab, dan yang terpenting setia, bisa dipercaya, jujur, serta uang di kas selalu ada pada saat diperlukan!


Dari satu segi kita masing-masing adalah bendahara Tuhan (orang yang dipercayai memegang uang). Sayangnya, banyak di antara kita bukan bendahara yang baik. Akibatnya, uang di kantong kita yang nota-bene datangnya dari Tuhan itu hampir selalu kosong. Celakanya, semakin kita kehabisan uang, semakin parah kita tidak punya uang. Akhirnya, sampai mati kita tidak pernah punya uang lagi, dan masih untung kalau matinya tidak dililit utang.

Sebaliknya, si bendahara yang baik selalu memiliki uang di koceknya. Enaknya, semakin ia mempunyai uang semakin ia tidak pernah kekurangan uang. Dan semakin ia tidak pernah kekurangan uang, semakin uangnya bertambah-tambah! Di mana letak rahasia perbedaan kedua golongan orang ini?

Rahasianya terletak pada prinsip Alkitab ini:

Siapa yang memiliki akan diberi, tetapi yang tak memiliki akan diambil !!!

Sepintas lalu prinsip ini “aneh”, tidak adil, terbalik, dan tidak masuk akal. Tetapi kalau direnungkan dalam-dalam, prinsip ini wajar-wajar saja, sebenarnya. Orang duniapun mempraktekkan prinsip ini setiap hari.

Contoh: Apa bedanya orang yang pergi ke bank membawa (mempunyai) uang banyak untuk ditabung, dan orang yang tidak membawa (tidak punya) uang sehingga ia meminjam dari bank? Yang punya uang (yang memiliki) malahan oleh bank akan diberi tambahan uang, yaitu bunga setiap bulannya. Sedangkan yang tidak punya (tak memiliki) akan dikenai kewajiban membayar bunga kepada bank, alias uangnya justru diambil dari padanya!

Jadi, rumus ekonomi Allah adalah sebagai berikut:

MEMILIKI + DIBERI = MAKIN BERKELIMPAHAN
TAK MEMILIKI - DIAMBIL = MAKIN BERKEKURANGAN

Menggunakan rumus ini tidak sulit: Saudara ingin diberi berkat? Milikilah berkat.
Ingin diberi uang? Milikilah uang.
Hati-hati kalau saudara tidak memiliki apa-apa, karena apa yang ada pada saudara justru akan diambil.

KATA-KATA BIJAK : ORANG YANG MENGHARGAI UANG, KEPADANYALAH UANG AKAN MENGHARGAINYA.

DOA: “Bapa, uang yang kami perlukan dari Dikau juga datangnya. Tanpa Engkau memberikan, tak sesenpun akan ada di tangan kami. Tolonglah kami untuk menghargai uang pemberianMu ini, tetapi bukan mencintainya. Amen!” <>