Tampilkan postingan dengan label pikul salib. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pikul salib. Tampilkan semua postingan

Siapakah Sesungguhnya Orang Kristen Itu?

Apakah Yesus Kristus Orang Kristen?

Apakah Abraham Orang Yahudi?



Secara singkat pada hakekatnya orang Kristen adalah pengikut Yesus Kristus.  “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku”  (Injil Yohanes 10:27).

Menjadi orang Kristen bukan karena memeluk agama Kristen,  sebab beragama Kristen belum tentu mengikut Kristus. 

“Kata Yesus kepada mereka semua:  Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku”  (Injil Lukas 9:23).

Yesus sendiri BUKAN orang Kristen karena Yesus tidak dapat mengikut Kristus,  Dia-lah Kristus itu.  Yesus sendiri adalah Kristus (Mesias, Sang Juruselamat) !



Begitu juga Abraham BUKAN orang Yahudi.

Tatkala ALLAH memanggil Abraham di negeri Ur-Kasdim (Mesopotamia), belum ada  satu pun orang Yahudi !

Tetapi ALLAH memakai Abraham untuk menurunkan orang-orang Yahudi, yang kemudian menjadi satu-satunya bangsa di muka bumi ini yang dibentuk oleh ALLAH sendiri, yaitu Israel. 

Melalui bangsa Israel inilah ALLAH memberikan Alkitab (firman-Nya) kepada umat manusia dan “mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal (Yesus Kristus) supaya setiap orang (berdosa) yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal”  (Injil Yohanes 3:16).

Jemaat Kristiani dan Masalah Pikul Salib!

ALLAH memberikan keselamatan di dalam Yesus Kristus dengan cuma-cuma sebagai anugerah kepada siapa saja yang bersedia menerimanya dengan iman (Efesus 2:8). Semua orang yang menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamatnya, diberiNya hak menjadi anak-anak Allah (Yohanes 1:12).

Tetapi untuk menjadi murid Yesus, orang harus bersedia memikul salib-nya masing-masing (Lukas 14:27).

Di bawah ini kisah kebanyakan orang Kristen dalam memikul salib: